Keterangan:
X = Lambang unsur/atom
a = Nomor massa atom
(jumlah proton + jumlah neutron)
z = Nomor atom = jumlah proton = jumlah elektron
(untuk atom atau unsur netral)
a - z = Jumlah neutron
Isotop : sama nomor atomnya
Isobar : sama nomor massanya
Isoton : sama jumlah neutronnya
- Trik menghafal -
s s ps ps dps dps fdps fdps
- Hubungan Konfigurasi Elektron dengan Golongan dan Periode -
Konfigurasi Elektron Valensi | Golongan | Konfigurasi Elektron Valensi | Golongan |
- Bentuk Molekul berdasarkan Teori VSEPR -
Jumlah PEI (x) | Jumlah PEB (E) | Rumus (AXmEn) | Bentuk Molekul | Contoh Senyawa |
2 | 0 | AX2 | Linear | CO2 |
3 | 0 | AX3 | Trigonal Planar | BF3 |
'2 | 1 | AX2E | Planar hruf v | SO2 |
'4 | 0 | AX4 | Tetrahedral | CH4 |
3 | 1 | AX3E | Piramida trigonal | NH3 |
2 | 2 | AX2E2 | Huruf v | H2O |
5 | 0 | AX5 | Bipiramida trigonal | PCI5 |
4 | 1 | AX4E | Bidang empat | SF4 |
3 | 2 | AX3E2 | Huruf T | CIF3 |
2 | 3 | AX2E3 | Linear | Xef2 |
6 | 0 | AX6 | Oktahedral | SF6 |
5 | 1 | AX5E | Piramida segiempat | BrF5 |
4 | 2 | AX4E2 | Segiempat planar | XeF4 |
CONTOH SOAL DAN PEMBAHASAN
1. Konfigurasi elektron dari unsur yang memliki nomor atom 24 adalah ..??
JAWABAN
TUTUP JAWABAN
Pembahasan : konfigurasi elektron yang memiliki nomor atom 24 adalah 1S2 2S2 2P6 3S2 3P6 4S1 3d5
2. Jika atom X yang nomor atomnya 19 dituliskan konfigurasi elektronnya maka atom itu memiliki ciri ciri :
A. elektron valensi =9 B. elektron valensi = 1 C. elektron valensi = 7 D. elektron valensi = 2
JAWABAN
TUTUP JAWABAN
Pembahasan : 19X = 1S2 2S2 2P6 3S2 3P6 4S1
= 2, 8, 8, 1 --> jadi elektron valensinya 1
3. Dalam atom Ni dengan no atom 28 terdapat elektron yang tidak berpasangan sebanyak ....
A. 1 B. 2 C. 3 D. 4
JAWABAN
TUTUP JAWABAN
Pembahasan : konfigurasi elektron 28Ni = 1S2 2S2 2P6 3S2 3P6 4S2 3d8
jumlah elektron yang tidak berpasangan pada orbital 3d, yaitu sebanyak 2 elektron. jawab B.
4. Letak unsur X dengan nomor atom 26 dalam sistem periodeik pada golongan dan periode...?
A. IIA dan 6 B. VIB dan 4 C.VIIIB dan 3 D. VIIIB dan 4
JAWABAN
TUTUP JAWABAN
Pembahasan : konfigurasi elektron 26 X = 1S2 2S2 2P2 3S2 3P2 4S2 3d6
Jadi X terletak pada golongan VIIIB dan periode 4
5. Unsur V, W, X, Y dan Z berturut turut mempunyai nomor atom 2, 3, 8, 13 dan 16. Pasangan unsur yang berada dalam satu golongan adalah...?
A. W dan Z B. X dan Y
C. U dan X D. X dan Z
E. V dan Y
JAWABAN
TUTUP JAWABAN
susunan konfigurasi elektron masing masing unsur adalah :
2V = 2 --> Golongan VIIIA
3W = 2, 1 --> Golongan IA
8X = 2, 6 --> Golongan VIA
13Y = 2, 8, 3 --> Golongan IIIA
16Z = 2, 8, 6 --> Golongan VIA
jadi yang berada dalam satu golongan adalah X dan Z jawaban D.
6. UNsur X dan Y dengan nomor atomnya 15 dan 20 ber ikatan membentuk senyawa dengan rumusnya....??
A. XY B. XY3
C. X3Y2 D. X2Y3
E. XY3
JAWABAN
TUTUP JAWABAN
Pembahasan :
unsur 15X memiliki konfigurasi elektron 2, 8, 5 --> golongan VA kecenderungan mengambil 3 elektron
unsur 20Y memiliki konfigurasi elektron 2, 8, 8, 2 --> Golongan IIA kecendrungan melepaskan 2 elektron
X3- + Y2+ ----> X2Y3 jawaban D.
7. Pada isotop unsur 3065Zn dan 83209Bi, jumlah proton dan neutron kedua unsur tersebut berturut turut adalah ...?
A. 30 dan 30; 83 dan 126 B. 35 dan 30 ; 83 dan 209
C. 30 dan 35; 83 dan 126 D. 30 dan 35 ; 83 dan 129
E. 30 dan 35; 83 dan 209
JAWABAN
TUTUP JAWABAN
Unsur 3065Zn --> Proton 30, neutron 65 - 30 = 35
Unsur 83209Bi --> Proton 83, neutron 209 - 83 = 126
jawaban C.
- Sinar yang Dipancarkan Unsur Radioaktif -
No. | Macam Radiasi | Lambang | Jenis | Muatan | Massa | Simbol |
1. | Alfa | α | Partikel | +2 | 4 | |
2. | Beta | β | Partikel | -1 | 0 | |
3. | Gama | γ | Gelombang elektromagnet | 0 | 0 | |
4. | Neutron | n | Partikel | 0 | 1 | |
5. | Proton | p | Partikel | +1 | 1 | |
6. | Positron | e/p | Partikel | +1 | 0 | |
7. | Deutron | H/D | Partikel | +1 | 2 | |
8. | Triton | H/T | Partikel | +1 | 3 |
- Waktu Paruh -
- Laju Peluruhan -
Contoh Soal 1.
Proses yang dapat mengakibatkan kenaikan nomor atom dengan satu satuan adalah....
A. Emisi Proton B. Emisi Sinar Beta
C. Emisi Sinar Gama D. Emisi Sinar alfa
E. Penangkapan elektron K
JAWABAN
TUTUP JAWABAN
Pembahasan :
Kenaikan nomor atom z dengan satu satuan adalah dengan emisi sinar beta.
Jawaban B.
Contoh soal 2.
Perhatikan persamaan reaksi inti berikut ini.
1940K + Z --> 1840Ar + 00γ
Partikel yang paling tepat adalah ....
A. 24α B. -1oe
C. 11P D. -1oβ
E. o1n
JAWABAN
TUTUP JAWABAN
Penyelesaian :
NOmor massa kiri = nomor massa kanan
40 + X = 40 + 0 --> X = 0
19 + Y = 18 + 0 --> Y = -1
jawaban yang tepat adalah D
latihan soal no 3
Proses peluruhan radioaktif umumnya mengikuti kinetika reaksi orde 1, suatu isotop memiliki waktu paruh 10 menit. Jumlah isotop radioaktif yang tersisa setelah 40 menit adalah...?
A. 1/8 x semua B 1/10 x semua C. 1/16 x semua D. 1/20 x semua E. 1/40 x semua
JAWABAN
TUTUP JAWABAN
Penyelesaian :
Di ketahui t = 40 menit dan T1/2 = 10 menit
===>
jadi 1/16 kali nya jawaban C.
- Massa atom relatif dari isotop-isotop alam -
- Molaritas (M) -
- Konsep Mol -
- Volume gas pada suhu dan tekanan tertentu -
- Volume gas yang diukur pada kondisi gas lain -
- Kadar dan Berat -
Kadar A dalam Ax By = %
Masaa A dalam Ax By =
Senyawa poliatom
Rumus ion | Nama ion | Rumus ion | Nama ion |
Amonium | Oksalat | ||
Hidrosikda | Sulfit | ||
Sianida | Sulfat | ||
Nitrit | Karbonat | ||
Nitrat | Silikat | ||
Hipoklorit | Kromat | ||
Klorit | Dikromat | ||
Klorat | Arsenit | ||
Perklorat | Arsenat | ||
Asetat | Fosfit | ||
Permanganat | Fosfat |
No | Zat Terdispersi | Zat pendispersi | Nama Koloid | Contoh |
1. | Cair | Cair | Emulsi | Susu, Mayones, Santan |
2. | Cair | Padat | Emulsi padat | Keju, Mentega, Mutiara |
3. | Cair | Gas | Aerosol Cair | Kabut, Awan |
4. | Padat | Cair | Sol | Cat, Jelly, Tinta |
5. | Padat | Padat | Sol padat | Gelas berwarna, Intan |
6. | Padat | Gas | Aerosol padat | Asap, debu di udara |
7. | Gas | Cair | Busa | Buih sabun, krim kocok |
8. | Gas | Padat | Busa padat | Batu apung, Karet busa |
- Molalitas (m) -
- Normalitas -
- ppm (Part per million) -
- Pengenceran -
- Pencampuran -
- Fraksi mol -
- presentase massa -
% massa X = %
- presentase volume -
% volume = %
- Asam Basa Kuat -
- Asam Basa Lemah -
- Larutan Penyangga -
- Hidrolisis -
- Hasil Kali Kelarutan -
- Sifat Koligatif Larutan -
Sifat koligatif | Larutan nonelektrolit | Larutan Elektrolit |
Penurunan tekanan uap | ||
Kenaikan titik didih | ||
Penurunan titik beku | ||
Tekanan osmosis |
Faktor van't hoff
i = 1 + (n-1). α
Senyawa Hidrokarbon
No. | Senyawa Karbon | Rumus Umum | Contoh Senyawa | Nama Senyawa |
1. | Alkana | Butana | ||
2. | Alkana | Butena | ||
3. | Alkana | Butuna |
Senyawa Turunan Hidrokarbon
No. | Senyawa Karbon | Rumus Umum | Contoh senyawa | Nama senyawa |
1. | Haloalkana | Klorometana | ||
2. | Alkohol | Metanol | ||
3. | Eter | Etil metil eter | ||
4. |
Alkanal (Aldehid) |
Etanal | ||
5. |
Alkanon (keton) |
Propanon | ||
6. |
Alkanoat (asam karboksilat) |
Asam Metanoat |
||
7. | Ester (alkil alkanoat) |
Metil Matanoat |
||
8. | Alkil halida | Metil Klorida |
- Sel Elektrolisis -
Elektrolisis adalah peristiwa penguraian zat elektrolit oleh arus listrik searah. Pada Elektrolis:
Katoda (reduksi) : elektroda (-)
Anoda (oksidasi) : elektroda (+)
KNAP (Katode Negatif Anode Positif)
Reaksi pada katode dan anode
No. | Reaksi di Katode | Reaksi di Anode |
1. |
Ion logam IA, II A, A|3+, dan Mn2+ dalam larutan tidak direduksi, yang direduksi adalah air. |
Ion sisa asam |
2. |
Ion logam lain. |
Ion halida akan teroksidasi menjadi halogen. |
3. |
Ion logam dalam bentuk lelehan. |
Ion OH- teroksidasi menjadi air dan O2. |
4. |
Ion H+ direduksi menjadi gas H2. |
Elektrode tidak inert akan teroksidasi menjadi ionnya. |
- Sel Volta (Sel Galvani) -
Dalam sel ini energi kimia diubah menjadi energi listrik atau reaksi redoks menghasilkan arus listrik.
Katoda (reduksi) : elektroda (+)
Anoda (oksidasi) : elektroda (-)
KPAN (Katode Positif Anode Negatif)
Lihat Kalau Baginda Caesar Nanti Mangkat Alam Manusia
Zang Ceria Fenuh Canda Congkak Nikmat Sentausa
Pembabatan Hutan Curanmor Hingga Agitasi Politik, Audubillah
- Hukum Faraday -
- Notasi Sel -
Anoda | ion || ion | katoda
- Tetapan Kesetimbangan (Kc) -
- Derajat disosiasi -
- Tetapan kesetimbangan (Kp) -
- Tetapan Kesetimbangan (Kp) -
- Penentuan ΔH reaksi menggunakan kalorimeter -
- Data entalpi pembentukan standar -
- Data data energi ikatan -
Comments